Istilah di Android – Mungkin masih banyak istilah-istilah yang belum di ketahui tentang android, tentunya bagi pengguna yang awam atau baru sebagai android user seperti saya, nah berikut ini saya mencoba mengumpulkan referensi istilah-istilah yang sering muncul pada android, antara lain sebagai berikut :
APK yaitu Android Package, seperti halnya IPA di iPhone (buat pengguna iPhone), SIS di Symbian s6, atau JAR di BB (buat pengguna BB) dan java based devices lainnya.. intinya, file2 dengan ekstensi .apk bisa digunakan untuk menginstall aplikasi di android device.
BRICK(ed) yaitu kondisi dmana device sudah tidak bisa di-recover.
adb yaitu command buat menjembatani antara perintah di android lewat personal computer, kalau adb shell termasuk bagiannya, extensi command adb ada banyak, seperti adb push, adb pull, adb install dll dan syarat adb bisa jalan = driver adb harus sudah terpasang di PC, biasanya di device manager (windows) akan terlihat andoid adb composite device, driver adb biasanya dari vendor pembuat devicenya.
adb.exe : Bisa di ambil dari sdk (dah include didalam android sdk) ada di folder tools, untuk mengetahui fungsi command adb bisa dgn mengetik "adb help".
adb shell logcat : Buat mengetahui proses yang terjadi diandroid, berguna banget saat experiment flashing rom...
IMAP = Internet Message Access Protocol, salah satu protocol untuk retreive email selain POP3
POP3 = Post Office Protocol 3, salah satu protocol TCP/IP port 110 dalam menarik email
Widget = salah satu aplikasi yang GUI nya lebih bersifat interaktif
GUI = Graphical User Interface , interface aplikasi yang lebih bersifat graphic (gambar ? )
GMS = Google Market Services, tempat download nya aplikasi2 di Android (kayak apps store di iphone, appworld di BB)
Root = super user di salah OS (dalam hal ini Android)
nge-root = proses untuk merubah privilage dari user biasa jadi root
Apps2SD = Proses memindahkan/menyimpan aplikasi ke SDcard selain ke memori internal,
AOSP = Android Open Source Project,
Boot = Proses menghidupkan handheld,
Bootloader = Gabungan SPL dan IPL yg menjadi dasar dr sebuah device,
Bootloader Mode - FASTBOOT load = Tombol Camera + Power, pada mode boot ini, kita bisa meng-install image sebuah sistem yang ada/ditaruh di SDcard dengan menekan tombol Power lagi,
Cache2SD = Proses memindahkan/menyimpan Cache dari ROM ke SDcard,
Diagnostic Mode = Tombol Capture + Power Mode boot untuk test ( pakai tombol volume untuk pilih item ).
Normal Mode yaitu Cara normal menghidupkan handheld.
OTA : Over The Air, suatu metode pengiriminan data, biasanya istilah dipake pada aktifitas meng-update (istilah lainyna mugkin download).
Recovery Mode : Tombol Home + Power, pada mode boot ini, kita bisa membuka shell, mem-flash image, bikin Backup maupun Restore. Teken
Safe Mode : Tombol Menu + Power, boot handheld secara normal tetapi tanpa registrasi dengan Google, makana aplikasi2 yang berhubungan dengan tidak akan berfungsi ( Map, Gmail account, Market, dll).
Firmware/ROM yaitu Kumpulan semua software, system, driver dan file boot yang dibutuhkan untuk menjalankan OS android.
Flash/Flashing yaitu Metode yang dilakukan untuk upgrade ROM Firmware..
Kernel yaitu Pengelolaan semua system driver dan sistem I / O, sehingga mereka dapat berinteraksi satu sama lain.
Multitouch yaitu Sebuah fitur touchscreen yang memungkinkan layar dapat menangkap lebih dari satu input sentuhan.
Brick yaitu Kondisi dimana Device android tidak dapat digunakan lagi, akibat kesalahan ketika flashing Firmware atau karena kerusakan fisik
ext2 yaitu Filesystem yang digunakan oleh Linux Kernel, itu seperti FAT, FAT32 di windows
Beta yaitu Sebuah versi percobaan yang berarti INI BELUM SEMPURNA
Android yaitu Sistem Operasi berbasis LINUX yang dikembangkan Google dan khusus untuk perangkat-perangkat mobile versi-versi android mempunyai kode name yang diambil dari nama-nama makanan dan disusun huruf awalnya dari versi yang pertama hingga yang terakhir maka akan membentuk alfabet yang dimulai dari huruf c : Cupcake, Donut, Eclair, Froyo, Gingerbread, Honeycomb, Ice Cream Sandwich, Jelly Bean.
AMOLED yaitu Singkatan dari Active Matrix Organic Light Emitting Diode. Salah satu jenis display smartphone.
Boot Animation yaitu Animasi yang tampil pada saat booting. Bisa berupa gambar atau status teks yang berjalan atau gabungan keduanya.
Bootloop yaitu Suatu keadaan dimana sistem terus menerus melakukan booting berulangkali dan tidak pernah bisa masuk ke dalam tampilan utama.
CPU yaitu Singkatan dari Central Processing Unit yang berfungsi sama seperti CPU komputer.
Custom ROM yaitu ROM hasil modifikasi orang-perorangan atau sekelompok developer (non official).
Dalvik yaitu Mesin virtual Dalvik (Dalvik VM) yaitu Interpreter yang mengeksekusi file-file exe Dalvik (.dex).
FC yaitu Singkatan dari "force close" yang artinya applikasi crash.
Handheld (HH) yaitu Istilah lain dari smartphones atau perangkat komputer genggam (termasuk PDA).
Hotspot yiatu Titik area atau lokasi yang menyediakan koneksi internet (biasanya) menggunakan WIFI.
Hboot yaitu Seperti BIOS pada komputer.
Nandroid yaitu Untuk membackup ROM yang sedang dipakai.
Overclock yaitu Untuk meningkatkan kecepatan CPU.
Sideloading yaitu Menginstall aplikasi tanpa melalui market android yang resmi.
Superuser/SU yaitu Pada beberapa sistem operasi superuser merupakan akses level user tertinggi yang biasanya untuk sistem administrator. Istilah lainnya adalah: root, administrator atau supervisor. Pada handheld, akses level ini diperoleh dengan proses 'root' atau 'rooting'.
Stock yaitu Sistem operasi asli dari vendor, tanpa modifikasi.
Tethering yaitu Menjadikan area di sekitar handheld sebagai hotspot.
Underclock yaitu Mengurangi kecepatan CPU.
Mungkin buat pengguna Open Source seperti Linux sebagian besar sudah memahami istilah-istilah di atas, karena Android termasuk Open Souce yang mungkin sudah sering di temui istilah tersebut seperti root, ext2 dan lain-lain.
Sumber : android – Indonesia