Perhatian : langkah-langkah dibawah ini tidak diperuntukkan bagi pembuatan jaringan WiFi untuk perusahaan skala menengah dan besar.
Perangkat yang dibutuhkan :
1. Router/Switch Wireless. Beberapa merek yang sering digunakan adalah Syslink, TP-Link dan D-Link. Kecepatan transmisi data wireless yang didukung rata-rata 54Mbps. Untuk pemakaian SOHO (Small Office Home Office) kisaran harga dibawah 400rb-an. Untuk kantor yang kecil atau pemakaian rumah, anda hanya perlu 1 perangkat ini saja. 2. Wireless Adapter. Alat ini digunakan hanya pada PC atau laptop yang belum mendukung akses WiFi. Untuk kemudahaan instalasi gunakan yang bertipe konektor USB, sedangkan untuk ketahanan gunakan yang bertipe konektor PCI. Kisaran harga dibawah Rp. 150rb-an. Cari minimal yang sudah mendukung 802.11 g dan sebaiknya jika membeli lebih dari 1 wireless adapter, usahakan memiliki tipe yang sama.4. Kabel UTP + Konektor RJ-45 (biasanya sebagai bonus pada pembelian Router Wireless)
5. Jika anda ingin membangun hotspot (WiFi dengan koneksi internet) anda perlu membeli modem ADSL router. Modem ini nantinya dihubungkan ke Router Wireless.
Langkah Instalasi
1. Setup Router Wireless
Model Router Wireless bisa bermacam-macam, namun akan memiliki ciri khas memiliki port untuk koneksi ke modem ADSL, port RJ-45 dan port Power. Yang anda lakukan selanjutnya adalah :
- Hubungkan kabel UTP ke salah satu port jaringan wired yang ditandai oleh angka 1 - 4, tidak masalah dihubungkan ke port nomor berapapun, dengan komputer/laptop anda untuk operasi SETUP
- Hubungkan port Power ke sumber listrik (PLN)
- Tunggu beberapa saat hingga router dikenali oleh komputer/laptop
- Buka browser internet (Firefox atau Internet Explorer)
- Ketikkan alamat IP router wireless tersebut. Untuk router merek linksys adalah http://192.168.1.1 atau baca petunjuk
- Ketikkan username dan password untuk login ke menu setup router wireless. Untuk merek linksys ketikkan 'admin' tanpa tanda kutip di kolom username dan password atau baca petunjuk
- Jika username dan password benar maka anda akan melihat aplikasi untuk keperluan setting router wireless
- Beri nama jaringan wireless (SSID). Berikan nama yang unik untuk membedakan dengan jaringan wireless terdekat (jika ada)
- Atur visibility supaya jaringan wireless 'terlihat' (visible). Anda tidak perlu khawatir dengan masalah keamanan, sebentar lagi kita kasi password kok ;)
- Atur mode untuk tipe jaringan 802.11 menjadi 'g' saja jika semua tipe wireless adapter anda adalah 'g'
- Untuk kepentingan security, pilih dari salah satu tipe enkripsi : WEP, WPA, WPA2. Yang paling aman adalah WPA2. Jika memilih WPA2 anda harus menentukan 'Pre-Shared Key' yang akan berlaku seperti password. Tentukan pre-shared key antara 8-63 karakter. Catat, ingat dan simpan baik-baik pre-shared key ini. Nantinya siapapun yang ingin terhubung ke jaringan wireless yang anda buat, harus mengetikkan pre-shared key yang anda buat sekarang ini.
- Simpan setting dengan menekan tombol save, browser anda akan refresh untuk menerapkan setting yang baru dibuat.
- Selesai. Cabut kabel UTP dari port RJ-45 di router wireless
Untuk hasil maksimal, tempatkan router wireless ditempat yang tinggi, di tengah ruangan. Sehingga dapat menjangkau setiap komputer/laptop client .
2. Setting Client
2. Setting Client
- Install driver wireless adapter dari CD dalam kotak pembungkus ke tiap komputer yang akan dipasangi wireless adapter.
- Koneksikan wireless adapter ke port yang sesuai di komputer/laptop. Jika anda membeli wireless adapter dengan tipe PCI maka anda harus membuka casing PC dan memasangkannya di port PCI yang tersedia. Akan lebih mudah halnya jika anda menggunakan wireless adapter dengan port USB. Jangan lupa matikan PC dan cabut kabel power dari stop kontak sebelum anda membuka casing PC.
- Pastikan bahwa wireless adapter dikenali dengan baik oleh komputer/laptop.
- Jika wireless adapter terinstal dengan benar, maka di systray akan muncul notifikasi bahwa jaringan wireless terdeteksi
Kini anda telah dapat terhubung ke jaringan wireless yang telah anda buat, jangan lupa masukkan pre-shared key jika diminta oleh jaringan.
Nah, kini anda bisa menggunakan jaringan wireless untuk berbagi-pakai file, print lewat jaringan atau untuk menjalankan aplikasi berbasis web.
Semoga bermanfaat.