pep guardiola
tinggalkan Barcelona Setelah beberapa pekan tanpa kepastian, akhirnya Pep
memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya dengan Barcelona dan akan
meninggalkan Camp Nou pada 30 Juni nanti. Hal ini disampaikannya dalam
konfrensi pers di Camp Nou, pada Jumat (27/4/2012).
Dalam
konfrensi pers tersebut, Pep didampingi oleh Presiden Barcelona, Sandro Rosell, dan Direktur Olahraga, Andoni
Zubizarreta. Pengumumannya disiarkan secara langsung di Barca TV dan secara
streaming melalui situs klub.
Pelatih
berusia 41 tahun ini mengakhiri kontrak empat tahunnya bersama klub berjuluk
“Blaugrana” itu. AFP mencatat keputusan Pep disampaikan pertama kali oleh
Presiden, Rosell.
Dalam
konfrensi pers tersebut, Pep menjelaskan alasan kenapa ia akhirnya memutuskan
untuk meninggalkan El Barca.
“Saya
ingin Anda semua tau bahwa ini bukanlah keputusan yang mudah bagi saya. Tapi
saya akan menjelaskan alasannya,” ujar Pep.
Menurut
Pep, 4 tahun adalah waktu yang sangat lama untuk seorang pelatih dalam sebuah
klub.
“Alasannya
sangat sederhana. 4 tahun telah membuat semua orang lelah. Saya telah
memberikan segalanya untuk Barcelona. Pelatih baru nantinya akan memberikan apa
yang sudah tidak lagi bisa saya berikan,”
Pep
menuturkan bahwa perannya sebagai pelatih Barcelona membuatnya sangat lelah.
Dan salah satu alasan atas keputusannya ini adalah karena ia ingin beristrahat.
“Ekspektasi
di Camp Nou sangat besar, dan saya tidak pernah cukup istrahat. Saya harus
memulihkan diri saya dan satu-satunya cara adalah dengan membuat jarak (dengan
Barcelona). Jika tidak, kami hanya akan menyakiti satu sama lain.” tutup Pep
dalam konfrensi Pers tersebut.
Prestasi
yang diberikannya kepada Barcelona telah mencetak dirinya dalam sejarah Camp
Nou sebagai pelatih Barca tersukses. Sejak berdinas di Camp Nou pada 1997, Pep
Guardiola telah membubukan 13 gelar untuk anak-anak Barcelona hingga saat ini.
Untuk
prestasinya itu, Presiden Barcelona,
Sandro Rosell, mengungkapkan rasa terima kasihnya yang besar untuk apa yang
Pep telah lakukan demi timnya.
“Terima
kasih Pep untuk semua kebahagiaan yang telah kau berikan kepada kami, dan juga
untuk sebuah gaya sepakbola yang tak akan pernah bisa diragukan.” kata Rosel
menutup konfrensi pers tersebut.
Sumber:
Reuters, The Independent
